Posts

EAS APSI D 2023

Image
Cafe Ijjo adalah restoran yang populer dan sibuk di kota besar. Restoran ini melayani berbagai jenis makanan dan minuman, dan memiliki berbagai layanan seperti makan di tempat, layanan pengiriman, dan pesanan online. Dalam mengelola operasional harian, restoran ini menghadapi beberapa tantangan, antara lain kesulitan dalam mengelola inventaris, mengatur pesanan, memantau kinerja karyawan, dan melacak data pelanggan. Untuk menyelesaikan tantangan tersebut, owner Cafe Ijjo ingin membuat aplikasi Sistem Informasi.Tujuan pengembangan aplikasi sistem informasi adalah untuk memperbaiki efisiensi dan efektivitas operasional restoran. Aplikasi ini akan membantu dalam mengelola inventaris, pesanan, pembayaran, dan data pelanggan, serta menyediakan berbagai fitur yang dapat meningkatkan pengalaman pelanggan dan memudahkan pengelolaan restoran. 1. Kebutuhan sistem informasi yang dibutukan oleh Cafe Ijjo Berikut adalah beberapa kebutuhan sistem informasi yang diinginkan oleh Cafe Ijjo: Manajemen I...

Desain Arsitektur Aplikasi

Image
Definisi Desain Arsitetur Aplikasi Desain arsitektur aplikasi adalah proses mendesain dan memodelkan struktur sistem aplikasi, yang mencakup komponen, interaksi antara komponen tersebut, dan lingkungan tempat aplikasi bekerja. Desain arsitektur aplikasi memastikan bahwa aplikasi dikembangkan secara sistematis, terstruktur dan efisien. Desain arsitektur aplikasi melibatkan keputusan strategis tingkat tinggi tentang pilihan teknologi, platform, model desain, dan pemecahan masalah secara umum. Hal ini meliputi mengidentifikasi kebutuhan fungsional dan nonfungsional aplikasi, serta menentukan komponen utama yang akan digunakan dalam pengembangan aplikasi. Desain arsitektur aplikasi juga melibatkan pengorganisasian komponen-komponen ini ke dalam modul atau bagian terpisah untuk memfasilitasi pengembangan, pengujian, dan pemeliharaan aplikasi masa depan. Selain itu, perancangan arsitektur aplikasi juga memperhatikan aspek-aspek yang terkait dengan keamanan, skalabilitas, efisiensi dan in...

Data Modelling

Image
  Definisi Data Modelling Data modelling adalah proses pembuatan representasi konseptual data dan hubungannya dalam domain atau sistem tertentu. Ini termasuk mengidentifikasi dan mendefinisikan entitas terkait domain (objek, konsep, atau benda) dan atribut atau karakteristik yang menggambarkan entitas tersebut. Data modelling juga mendefinisikan hubungan dan ketergantungan antara entitas yang berbeda. Tujuan utama dari data modelling adalah untuk membuat representasi data yang terstruktur dan logis yang secara akurat mencerminkan skenario aktual atau sistem yang dimodelkan. Ini memberikan kerangka kerja visual dan konseptual untuk memahami dan mengatur data secara efektif, dan memungkinkan komunikasi dan kolaborasi yang efektif antara pemangku kepentingan seperti analis bisnis, ilmuwan data, dan administrator basis data.  Data modelling sangat penting saat merancang database, gudang data, dan sistem informasi lainnya. Ini membantu memastikan i...

Process Modelling

Image
  Definisi Process Modelling Pemodelan proses adalah teknik yang digunakan dalam analisis bisnis dan perangkat lunak yang menggambarkan dan menganalisis aliran aktivitas, informasi, dan keputusan dalam suatu sistem atau organisasi. Ini melibatkan pembuatan representasi visual atau diagram yang menangkap urutan langkah, interaksi, dan ketergantungan dari proses tertentu. Pemodelan proses membantu untuk memahami, mendokumentasikan, dan meningkatkan proses yang ada atau merancang yang baru. Ini memberikan cara terstruktur untuk menganalisis bagaimana komponen yang berbeda berinteraksi satu sama lain, mengidentifikasi kemacetan atau ketidakefisienan dan menyarankan peningkatan atau pengoptimalan. Ada beberapa jenis model proses, antara lain: Flow chart:  Flowchart menggunakan simbol dan panah untuk menggambarkan urutan langkah-langkah dalam suatu proses. Mereka memberikan pandangan tingkat tinggi dari aliran proses dan membantu memvisualisasikan titik keputusan, iterasi, ...

Use Case Analysis

Image
Definisi Analisis use case adalah teknik yang digunakan dalam rekayasa perangkat lunak dan desain sistem untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan mendokumentasikan kebutuhan fungsional dari suatu sistem atau aplikasi perangkat lunak. Ini melibatkan pendefinisian dan penjelasan interaksi antara berbagai aktor (pengguna, sistem, atau entitas eksternal) dengan sistem yang sedang dipertimbangkan. Use case mewakili tujuan atau tugas khusus yang ingin dicapai oleh pengguna atau aktor sistem dengan bantuan sistem. Ini menggambarkan urutan langkah atau interaksi antara aktor dan sistem untuk mencapai tujuan tersebut. Use case biasanya disajikan dalam bentuk narasi, yang menjelaskan langkah-langkah utama dan interaksi dalam bahasa yang mudah dipahami pengguna. Fungsi Use Case    Use Case Diagram digunakan untuk verifikasi: Use Case Diagram dapat digunakan sebagai alat verifikasi untuk memastikan bahwa kebutuhan dan fungsionalitas sistem telah ditangkap dengan benar. Dengan meliha...

Requirement Definition

Pengertian Requirement Definition Requirement, menurut Dorf (1990), dapat didefinisikan sebagai kemampuan yang harus dimiliki oleh sebuah perangkat lunak. Kemampuan ini bertujuan untuk memecahkan masalah atau memenuhi persyaratan tertentu, seperti kriteria, keputusan administratif, atau pertimbangan politik. Menurut ahli yang lain yaitu Zave (1997), requirement dapat didefinisikan sebagai gambaran tentang layanan yang akan disediakan dan batasan-batasan sistem yang akan dibangun. Requirement juga dapat berupa pernyataan atau gambaran mengenai layanan yang akan diberikan oleh sistem, batasan-batasan sistem, atau bahkan definisi matematis dari fungsi-fungsi sistem. Proses untuk memperoleh, menganalisis, mendokumentasikan, dan menguji layanan-layanan dan batasan-batasan ini dikenal sebagai Rekayasa Requirement. Fungsi-Fungsi Requirement Panduan Pengembangan: Requirement memberikan panduan kepada tim pengembang dalam merancang, mengembangkan, dan menguji sistem perangkat lunak. Komunikasi...

Seleksi dan Manajemen Proyek

Image
Seleksi Proyek Seleksi proyek adalah proses yang melibatkan identifikasi komponen proyek yang layak dan pemilihan strategi proyek yang spesifik berdasarkan informasi yang diperoleh dari analisis tujuan. Dalam tipikal proyek, terdapat beberapa langkah yang biasanya dilakukan, yaitu: Analisis Permintaan Pasar: Langkah ini bertujuan untuk memahami seberapa besar permintaan pasar dan menempatkan produk yang akan dipasarkan pada posisi yang menguntungkan. Analisis ini penting karena permintaan pasar terhadap produk menjadi dasar untuk menyediakan produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen. Kebutuhan Bisnis dan Permintaan Pelanggan: Pada langkah ini, kebutuhan bisnis dan permintaan pelanggan dipertimbangkan. Informasi ini memberikan wawasan tentang apa yang diharapkan oleh bisnis dan pelanggan dari proyek tersebut. Hal ini membantu dalam menggambarkan deskripsi rinci proyek yang akan dilakukan. Manfaat Teknologi: Penggunaan teknologi dalam proyek dapat membantu meningkatkan efisiensi dan e...